Cara Mem-bootable Flasdisk untuk Menginstal Windows dan
OS Lainnya - Untuk menginstal sistem operasi menggunakan media seperti
flasdisk, Anda harus terlebih dahulu membuat flashdisk bootable. Hal-hal apa
yang diperlukan untuk mem-boot flashdisk? Yang pertama tentu saja flashdisk itu
sendiri. Pastikan Anda memiliki jenis ukuran flashdisk yang sesuai dengan
ukuran sistem operasi nanti.
Misalnya file ISO jenis sistem operasi Windows 10, berukuran
5GB, tentu saja Anda harus menyiapkan jenis flashdisk dengan ukuran di atas,
misalnya 8 atau 16GB. Yang kedua adalah Anda harus memiliki file sistem operasi
ISO. Misalnya, jika Anda ingin menginstal Windows 10, Anda harus memiliki file
ISO Windows 10 terlebih dahulu.
Cukup dari kedua hal tersebut yang Anda butuhkan jika Anda
ingin mem-bootable falshdisk. Selanjutnya, Anda hanya perlu menginstal
perangkat lunak pihak ketiga yang akan digunakan untuk menyalin file ISO ke
flashdisk Anda dan membuatnya juga dapat di-bootable.
Cara mem-bootable flashdisk
Cara mem-bootable flashdisk bisa Anda lakukan dengan menggunakan
dua perangkat lunak yang saya rekomendasikan, yaitu Rufus dan UNetbootin.
1. Rufus
Rufus adalah perangkat lunak yang dibuat oleh Akeo
Consulting yang digunakan untuk mem-bootable flashdisk sehingga dapat digunakan
untuk instalasi OS, baik itu Windows linux atau windows lainnya.
Di situs resminya, Rufus sendiri mengklaim lebih cepat
daripada jenis perangkat lunak lain seperti UNetbootin atau WinToBootic. Saya
sendiri belum membuktikan sendiri hasil perbandingan antara ketiga software
tersebut, tetapi selama saya menggunakannya proses bootable flashdisk yang
dilakukan oleh Rufus sangat cepat dan bahkan sangat jarang mengalami 'rusak'
atau kasus beberapa ISO. file yang belum disalin.
Saya sangat merekomendasikan perangkat lunak jenis ini untuk
mem-bootable flashdisk.
2. UNetbootin
Perangkat lunak berikutnya yang saya rekomendasikan adalah
UNetbootin. Saya juga jarang menggunakan perangkat lunak jenis ini, saya
kebanyakan menggunakan perangkat lunak Rufus. Namun demikian, perangkat lunak
UNetbootin layak menjadi saingan perangkat lunak Rufus daripada WinToFlash.
Kedua jenis perangkat lunak keduanya bebas dan memiliki
fungsi yang sama yaitu untuk mem-bootable flashdisk. Meski begitu, proses menyalin
file ke flash sedikit lebih lama dari beberapa menit daripada perangkat lunak
Rufus. Anda dapat menggunakan perangkat lunak ini untuk mem-boot flashdisk Anda
sehingga dapat digunakan sebagai media instalasi OS.
Itu adalah dua dari banyak jenis perangkat lunak yang dapat
digunakan untuk mem-bootable flashdisk Anda. Sebenarnya Anda juga bisa mem-boot
flash dengan CMD, tapi saya sangat tidak merekomendasikannya, terutama jika
Anda masih terlalu biasa di dunia komputer.
Nah, itu semua hanya untuk ulasan tentang Cara Mem-bootable
Flasdisk untuk Menginstal Windows dan OS Lainnya. Silakan merujuk kembali jika
Anda tidak mengerti atau tidak jelas. Semoga informasi tersebut bermanfaat dan
bermanfaat bagi Anda. Terima kasih
Post a Comment